Ingin Hari Musik Nasional Libur, Pimpinan Nagaswara Gaet Kapolri?, Selamat Siang Sobat, Dalam ulasan Kali ini Kami Ingin berbagi sebuah Judul Artikel tentunya sesuai Judul diatas, dimana info ini semoga bisa bermanfaat buat kamu semua, Adapaun artikel ini Bersumber dari blog sahabat yang bisa kamu temukan sumber artikel di akhir nanti, Silahkan Baca lebih detail dibawah ini.
Untuk itu, produser record label Nagaswara ini ingin mengajak pimpinan Polri yang baru, Badrodin Haiti, untuk bersama-sama memberantas tindak kejahatan pembajakan.
"Saya mau mengajak Pak Kapolri, Badrodin Haiti, untuk bersama-sama memberantas pembajakan, bukan cuma memberantas korupsi. Kalau hak tidak ditegakkan, boro-boro memberantas korupsi," papar Rahayu di kantor Nagaswara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (9/3).
Rahayu Kertawiguna ajak Kapolri baru untuk memberantas pembajakan ©KapanLagi.com
Jika dihitung-hitung, pembajakan di Indonesia sudah mencapai 99%, sementara CD original yang beredar di pasaran hanya 1%. "Sekarang ini 99 persen bajakan, 1 persen original. Kalau yang 99 persen original dan 1 persen bajakan, nah itu baru luar biasa," katanya lagi.
Angka tersebut memang cukup mencengangkan, tapi itu realita yang terjadi. Dalam kesempatan itu, Rahayu juga meminta kepada pemerintah, agar Hari Musik Nasional menjadi hari libur nasional.
Memang dalam faktanya, pembajakan musik masih terbilang sulit untuk dihentikan. Tapi, kalau kesadaran dari para penikmatnya untuk membeli karya asli saja minim, ya sama saja dengan membunuh karir para pelaku karya di dunia seni musik tersebut. Kalau menurut kamu sendiri bagaimana?
Lawan Pembajakan, TJ 'Digunduli' Seperti Tuyul
Soal Hak Cipta Lagu, Sammy Simorangkir Cuek
Ini Harapan Alex dan Novita Kepada Pemerintah
Diduga Langgar Hak Cipta, Glenn Fredly Dukung Inul Dipolisikan
Pembajakan Masih Ada, Ini Tanggapan Jusuf Kalla
(kpl/hen/ntn)
Sumber: KapanLagi.com http://ift.tt/1ERaDdh
0 Response to "Ingin Hari Musik Nasional Libur, Pimpinan Nagaswara Gaet Kapolri?"
Posting Komentar