Kabar meninggalnya Budi Klantink disampaikan melalui kicauan twitter Klantink, "Innalillahiwainailaihirojiun. Telah berpulang ke rumah Allah mas Budi Klantink. Mohon doanya buat mas Budi dan keluarga yang ditinggalkan,"
Dikutip dari Merdeka.com (5/9), Sebelum meninggal, Budi Klantink diketahui menderita sakit komplikasi selama lima bulan.
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr Ramelan, Surabaya, tukang betot bass grup band Klantink ini sempat mengunggah beberapa statusnya di akun twitter pribadinya: @Budi_Klantink.
"Ya Allah kata dokter belum boleh pulang, tapi aku takut banget tiap malam gak bisa tidur ya Allah," kicau Budi beberapa waktu lalu.
Kemudian di tanggal 13 Juni, dia juga berkicau tentang keluhannya: "Coba-coba diet kok malah oknam, dan aku takut banget tidur di rumah sakit..... Hiiiiiiii merinding pokoke," tulis musisi jalanan bertubuh tambun itu.
Sementara menurut keterangan Abu Amin, orangtua almarhum, satu dari lima personel Klantink itu, sudah lima bulan mengalami sakit. Budi jatuh sakit setelah mengonsumsi obat pelangsing.
"Setelah sering minum obat itu, berat badannya memang bisa turun. Tapi kondisinya juga drop. Sempat keluar masuk rumah sakit dua kali," terang Abu Amin di rumah duka.
Budi Klantink meninggal sekitar pukul 04.00 WIB saat dirawat di RSAL dr Ramelan. Jenazah almarhum diberangkatkan dari rumah duka Jalan Joyoboyo diiringi oleh rekan-rekan seprofesinya, pengamen jalanan. Sampai di TPU Keputih, jenazah almarhum tiba sekitar pukul 12.30 WIB.
Sayang, dalam pemakaman itu, empat rekan almarhum di Grup Klantink tidak bisa hadir, karena ada acara pentas di Yogyakarta. Selamat jalan Budi Klantink.
0 Response to "Budi Klantink Meninggal Dunia"
Posting Komentar